Dokter gigi yang tertarik menulis

Sunday 25 April 2021

Pembentukan Benih Gigi Susu & Permanen


Gigi geligi di rongga mulut mulai dibentuk sejak masa kehamilan dan saat gigi - gigi tersebut sudah waktunya tumbuh atau erupsi (muncul keluar dari gusi) gigi - gigi tersebut tinggal muncul dan menempati tempatnya masing - masing (lengkung rahang yang tersedia). Sehingga masa kehamilan memiliki peranan penting dalam menentukan kualitas gigi baik bentuk, ukuran, warna dan strukturnya. 


Gambaran secara radiografik/foto rontgen panoramik rahang anak pada periode gigi pergantian :
  • Huruf A (gambar gigi yang terdapat tulisan huruf A) merupakan gambaran gigi susu dan gigi permanen yang sudah erupsi (muncul/keluar) dari tulang alveol (tulang rahang)
  • Huruf B (gambar gigi yang terdapat tulisan huruf B) merupakan gambaran gigi permanen (B) yang masih berupa benih dan masih tertanam di dalam tulang rahang. 
                        
Ilustrasi gambaran gigi yang sudah erupsi (muncul di rahang) dan benih gigi yang masih tertanam didalam tulang rahang


Pembentukan Gigi Pada Masa Kehamilan
  • Gigi manusia terdiri dari 2 periode atau gigi manusia tumbuh 2 kali selama hidup
Pergantian gigi manusia terjadi dalam 2 periode. Gigi yang tumbuh 2 kali diawali dengan periode gigi susu yang mulai tumbuh pada usia 4 bulan sampai 3 tahun. Periode ke 2 yakni gigi dewasa yang akan menggantikan gigi susu nanti.

Gigi manusia terdiri dari 2 periode selama hidup ini disebut diphyodont. Berbeda dengan reptil, misalnya ular yang mengalami perkembangan gigi secara berantai atau polyphyodont.
  • Benih gigi (gigi susu & gigi permanen) terbentuk saat masa kehamilan
Pertumbuhan gigi susu berlangsung dalam jangka waktu yang panjang yaitu dimulai dari saat di dalam kandungan sampai pada bayi lahir ke dunia. Pertumbuhan gigi susu dimulai diakhir trimester pertama kehamilan atau pada saat awal memasuki trimester kedua.
  • Pentingnya zat gizi selama masa kehamilan
Selama masa kehamilan pertumbuhan benih - benih gigi yang menjadi cikal bakal gigi sudah mulai ditopang keberadaannya dengan gizi yang tepat. Asupan nutrisi ibu hamil yang kaya akan mineral (flouride) berkontribusi untuk pertumbuhan gigi yang sehat, kandungan flouride yang baik untuk pertumbuhan benih gigi selama masa kehamilan. Kandungan flouride yang masuk didepositkan ketulang rahang untuk kebutuhan benih - benih gigi kian banyak. Selain asupan nutrisi mineral/flouride juga diperlukan konsumsi makanan dengan nutrisi seimbang lainnya terutama yang mengandung zat kapur, vitamin D, vitamin C dan vitamin A.


No comments:

Post a Comment

INDIKATOR MUTU PUSKESMAS (INM, IMPP, IMPEL)

  ·          Indikator mutu adalah tolok ukur yang digunakan untuk menilai keberhasilan mutu pelayanan kesehatan di fasilitas pelayanan kese...